Tanggapan Terhadap Pernyataan MenHanKam/Panglima ABRI dalam Kasus Orang Hilang




Untitled Document

SIARAN PERS

Tentang :

TANGGAPAN TERHADAP PERNYATAAN
MENHANKAM/PANGLIMA ABRI DALAM KASUS ORANG HILANG

Menhankam/Pangab Jendral TNI Wiranto dalam pernyataannya di depan wartawan kemarin mengakui bahwa ada   anggota ABRI yang terlibat dalam kasus penculikan para aktivis politik dam LSM. Dalam pernyataan tersebut, Jendral Wiranto juga menegaskan bahwa ABRI juga akan mengungkapkan kasus tersebut secara tuntas dan transparan. Adanya indikasi keterlibatan anggota ABRI dalam kasus ini diperoleh Tim Pencari Fakta (TPF) ABRI setelah mendengarkan kesaksian beberapa korban penculikan yang telah keluar serta mendatangi tempat †tempat yang diduga terkait dengan penculikan tersebut.

Terhadap pernyataan tersebut, KONTRAS berkepentingan untuk menyampaikan hal †hal berikut ini :

  • Pernyataan Menhankam/Pangab dalam persoalan ini bisa dilihat sebagai itikad baik pimpinan ABRI untuk mengungkapkan kasus ini sebagaimana selama ini diharapkan masyarakat. Langkah ini akan memiliki makna yang lebih besar manakala dengan berbagai tindak lanjut yang lebih konkrit.
  • Hingga kini kami mencatat masih ada 14 orang aktivis politik yang sampai saat ini masih dalam status hilang. Dari berbagai informasi yang dikumpulkan oleh KONTRAS, kami mempunyai dugaan kuat bahwa keempat belas orang aktivis yang belum diketemukanadalah bagian dari korban skenario penculikan politik yang melibatkan anggota †anggota ABRI. Sementara itu dengan mencermati pernyataan Menhankam/Pangab, kami juga berkeyakinan bahwa TPF ABRI telah mengetahui siapa aktor intelektual dan operator penculikan politik, apa motif politik dibalik aksi penculikan dan dimana tempat para aktivis itu berada. Oleh karena itu, yang harus segera dilakukan oleh ABRI adalah :
  • mengambil langkah †langkah konkrit penyelamatan 14 orang aktivis yang masih hilang tersebut agar dapat.
  • Menindak lanjuti hasil temuan TPF ABRI, dengan melakukan langkah penindakan hukumterhadap mereka yang diduga terlibat.
  • Penculikan aktivis dalam konteks kasus ini adalah sebuah kejahatan. Oleh karena itu,pengungkapan kasus †kasus tersebut harus seceptnya dilakukan. Hal ini dianggap penting, bukan saja demi tegaknya hukum dan keadilan, tetapi juga demi kebaikan ABRI sendiri. Dalam kondisi dimana rakyat semakin tinggi kesadaran politik dan kesadaran hukumnya, sudah waktunya pengungkapan kasus tersebut secara jujur dan terbuka.
  • ABRI harus melihat keterlibatan anggota †anggotanya dalam kasus penculikan ini bukan dari sudut pandang penyimpangan prosedur yang bersifat kasuistik dan individual. Ketelibatn anggota ABRI dalam kasus †kasus bernuansa politik ini jelas merupakan resiko yang sudah dapat diduga bagian dari politik kontrol terhadap hak †hak politik rakyat.
  • Ditandatangani di Jakarta

 

Tanggal : 30 Juni 1998

Badan Pekerja

KONTRAS