Tiga Tahun Kematian Munir, Kontras Datangi BIN

TEMPO Interaktif, Jakarta:Memperingati tiga tahun kematian Munir, Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan besok akan melakukan aksi unjuk rasa di kantor Badan Intelijen Negara.

Menurut kordinator aksi dan staf pendampingan hukum Kontras, Sinung, jumlah peserta aksi sekitar 500 orang. Mereka terdiri dari orang-orang korban pelanggaran HAM, komunitas buruh dan mahasiswa.

Aksi ini dimulai dari Tugu Proklamasi Jakarta Pusat pada pukul 13.00 WIB, kemudian dilanjutkan ke Kantor Badan Intelejen Negara (BIN) dan diakhiri di Istana Merdeka.

Saat ditanya mengapa aksi dilakukan di depan kantor BIN, apakah karena ada keterlibatan BIN dalam proses kematian Munir, Kordinator KONTRAS, Usman Hamid mengatakan, pasti ada orang-orang BIN yang terlibat. “Namun kelembagaan BIN tidak ikut terlibat," ujarnya kepada Tempo di kantor Kontras, Jl . Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (6/9).

Dalam aksi besok, kontras juga akan mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menetapkan hari kematian Munir sebagai Hari Pembelaan HAM Indonesia.

Cheta Nilawaty