Korban Pelanggaran HAM Demo di RSPP

TEMPO Interaktif, Jakarta:Sebanyak 30 orang keluarga korban pelanggaran Hak Asasi Manusia datang ke Rumah Sakit Pusat Pertamina meminta mantan Presiden Soeharto diadili. Mereka tergabung dalam Jaringan Solidaritas Keluarga Korban Pelanggaran HAM.

"Saya berdoa semoga Pak Harto cepat sembuh, tapi keadilan tetap harus ditegakkan," kata korban ’65 Anwar Umar di depan Lobi RSPP.

Tidak hanya itu Istri (alm) Munir, Suciwati, pun tampak membawa karangan bunga untuk Soeharto. Suci datang bersama anak perempuannya ditemani oleh Koordinator Kontras Usman Hamid.

Usman juga meminta Soeharto diadili. "Pelanggaran Hak Asasi Manusia tidak mengenal kadaluarsa," kata Usman.

Ia berharap usulan untuk menghentikan tindak lanjut Pelanggaran tidak menghapuskan tanggungjawab dari institusi pemerintahan di masa lalu. Terutama, kata dia, institusi dibidang keamanan.

"Sebaiknya semua perkara ini dilimpahkan ke Pengadilan, dan ada baiknya mahkamah agung memberikan fatwanya," tambah Usman. Purborini