Slank: Kami Bersahabat dengan Munir

JAKARTA, RABU – Group musik papan atas di Tanah Air, Slank, rupanya bersahabat akrab dengan tokoh hak asasi manusia (HAM), almarhum Munir, yang meninggal pada 7 September dalam pesawat Garuda yang ditumpanginya dari Jakarta menuju Amsterdam, Belanda.

Tak heran jika pada perayaan ulang tahun ke-10 Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) yang berlangsung di Gedung Dhanapala, Departemen Keuangan, Jakarta, Rabu (26/3). Slank hadir dan menyumbangkan dua lagu. Dengan iringan musik akustik Kaka Cs menyanyikan lagu Lembah Baliem dan H.A.M Burger

Semasa hidupnya Munir ikut mendirikan Kontras dan dikenal sebagai salah seorang pejuang HAM di Indonesia yang sangat dihormati berbagai pihak namun dimusuhi kalangan pelanggar HAM, termasuk kalanganmmiliter pelanggar HAM. Salah satu kalangan yang sevisi dengan perjuangan Munir adalah Slank.

"Slank sudah lama kenal dengan almarhum. Waktu tahun 2002, Koran Slank pernah mewawancarai Munir. Waktu ngobrol dulu kita begitu terkesan dengan kecerdasan dan komitmen almarhum. Kita langsung klop. Visi kita sama, mencintai kemanusiaan melalui jalan damai," kata vokalis Slank, Kaka, di sela-sela acara ulang tahun Kontras yang dihadiri berbagai kalangan termasuk para selebritis.

Kaka mengaku kagum terhadap sosok Munir. Komitmen Munir diakui telah ikut menginspirasi Slank untuk menyuarakan pesan-pesan kemanusiaan lewat lagu-lagu mereka. "Kalau almarhum berjuang sebagai aktivis maka kami berjuang lewat lagu," terang Kaka.

Apakah Slank dibayar untuk tampil pada acara ulang tahun ini? "Nggaklah. Ini persembahan Slank buat almarhum," kata Kaka.

Hingga kini kasus pembunuhan Munir belum juga tuntas. Bahkan kasus ini diprediksi masih akan berlarut-larut karena sudah masuk ke area politik tingkat tinggi dan bukan lagi sekedar kasus hukum.

MBK