Tri Kurniawan – Okezone

JAKARTA – Tertembaknya Farel Restu (20) mahasiswa Universitas Bung Karno saat aksi menyambut satu tahun Pemerintahan SBY membuat Komisi Nasional Antikekerasan (KONTRAS) berang.

Rencananya Kontras akan melaporkan peristiwa penembakan yang diduga dilakukan aparat kepolisian itu ke pihak-pihak terkait.

"Kejadian kemarin (penembakan) akan kami  laporankan ke Propam, Komnasham dan Kompolnas," kata Koordinator Kontras Haris Azhar saat ditemui okezone di kantor Kontras Jalan Borobudur, Jakarta Pusat Kamis (21/10/2010).

Tanpa merinci kapan akan melakukan pelaporan dia mengatakan secepatnya akan dilakukan. "Kalau Komnas HAM kan mereka sudah tahu, saat peristiwa mereka ada di tempat kejadian," terangnya.

Lebih lanjut dia mengatakan laporan tidak hanya terkait penembakan yang diduga dilakukan aparat kepolisian lebih dari itu Kontras akan melaporkan jika polisi belum siap menjalankan Protap yang dibuat.

"Saya rasa Polisi belum siap menjalankan Protap, mereka belum tahu kapan itu harus dilakukan lebih baik diganti Pramuka saja jika dirasa membahayakan," tegasnya.

Tak hanya itu, dia juga tak yakin aparat kepolisian bisa menangkap dan menindak pelaku penembakan. "Seperti kasus-kasus sebelumnya juga tidak terungkap jadi saya tidak yakin polisi bisa mengungkap kasus ini," pungkasnya.

(crl)