Komnas HAM: Pengusutan Kasus Tragedi 1965 Tergantung Jaksa Agung

LENSAINDONESIA.COM: Komnas HAM sudah menyerahkan hasil penyelidikan kepada Jaksa Agung terkait peristiwa pelanggaran kekerasan pada tahun 1965 dan 1966 yang terjadi terhadap warga sipil di seluruh provinsi di Indonesia pada 20 Juli 2012 kemarin. Ketua Penyelidikan Pelanggaran Hak Asasi Manusia Nur Kholis mengatakan lanjut tidaknya, cepat atau lambatnya proses penyelesaian peristiwa pelanggaraan berat hak asasi manusia pada dekade 1965-1966 sepenuhnya tergantung kepada kesungguhan Jaksa Agung, Basrief Arief.

Dalam Berita Acara Perkara (BAP) yang diserahkan kepada Jaksa Agung, Komnas menyerahkan sejumlah barang bukti yakni berupa BAP induk, data pendukung yang dihasilkan investigasi dan pengusutan terhadap lebih dari 300 saksi di seluruh provinsi. Latar belakang hal itu didasari atas peristiwa yang terjadi akibat dari adanya kebijakan negara pada waktu itu yang mengeluarkan kebijakan melakukan penumpasan terhadap para anggota dan pengikut Partai Komunis Indonesia (PKI) yang dianggap sudah melakukan tindakan perlawanan terhadap negara.

Kebijakan negara yang diikuti dengan tindakan kekerasan terhadap warga negara yang dituduh sebagai anggota maupun simpatisan PKI pada waktu itu, dilakukan secara berlebihan dengan menggunakan cara-cara yang tidak manusiawi yang berdampak pada jatuhnya korban jiwa manusia baik yang meninggal dunia maupun yang luka-luka.

â??Sesuai dengan laporan dari para korban maupun keluarga korban, pada peristiwa 65-66, telah mengakibatkan terjadinya berbagai bentuk pelanggaran hak asasi manusia seperti pembunuhan, pemusnahan, perbudakan, pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa, perampasan kemerdekaan atau perampasan kebebasan fisik secara sewenang-wenang, penyiksaan, perkosaan, penganiayaan (persekusi) dan penghilangan orang secara paksa,â? ungkap Kholis di Gedung Komnas HAM, Senin (23/7/12).

Nurkholis juga meminta kepada presiden untuk turut ikut campur mengusut dan menyeret pelaku peristiwa itu dengan jalan mengusut lembaga-lembaga yang terlibat dalam peristiwa kekerasan pada tahun 1965.