BUKU ini ditulis berdasarkan pengalaman pribadi melalui metode penulisan langsung oleh korban dan keluarga korban selama Januari - April 2004. Selain itu juga dibantu melalui metode wawancara yang dilakukan oleh Kontras.
Buku ini ditujukan bagi masyarakat luas agar bisa memahami peristiwa Tanjung Priok yang sebenarnya. Termasuk penderitaan dan harapan-harapan korban dan keluarga korban, di samping munculnya berbagai intervensi ber- bagai pihak untuk memetieskan dan mengabur- kan fakta kasus Tanjung Priok. Selain itu, buku ini juga ditujukan kepada para jaksa penuntut umum, majelis hakim dan seluruh aparat hu-kum untuk memberikan fakta yang sebenarnya di luar timbulnya berbagai fakta-fakta yang ter- ungkap di persidangan. Lebih jauh, buku ini diharapkan dapat membuka kebenaran akan peristiwa Tanjung Priok sebagai bagian dari sejarah Indonesia.
Kontras mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada kor-MEREKA BILANG DI SINI TIDAK ADA TUHAN ban dan keluarga korban yang telah menyedi- akan waktunya untuk menulis pengalaman yang tentu saja tidak mudah untuk diungkapkan.
Selain itu juga kami mengucapkan terima kasih kepada korban dan keluarga korban pelang- garan HAM di Talangsari Lampung, Trisakti, Semanggi I dan II, Mei 1998, penculikan aktivis 1998, dan pembunuhan massal di tahun 1965- 1966. Termasuk kawan-kawan mahasiswa yang tergabung dalam Kompak, GMNI, HMI, dan organisasi mahasiswa lainnya yang selama ini turut mendukung perjuangan korban Tanjung Priok. Semoga kita tetap bersama dalam mem- perjuangkan hak-hak dan kebebasan asasi manusia sehingga terwujud kebenaran dan keadilan bagi korban pelanggaran HAM.
BUKU ini ditulis berdasarkan pengalaman pribadi melalui metode penulisan langsung oleh korban dan keluarga korban selama Januari - April 2004. Selain itu juga dibantu melalui metode wawancara yang dilakukan oleh Kontras.
Tags
KontraS
Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan