Pansus Gagal Hadirkan Keluarga Korban

Rencana Pansus DPR tentang Penghilangan Orang Secara Paksa Periode 1997-1998 untuk melakukan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan para korban, keluarga korban, dan sejumlah LSM di Gedung DPR, kemarin (22/10), bertepuk sebelah tangan. Penyebabnya, tak satupun dari komponen itu yang datang memenuhi undangan. Beberapa LSM yang diundang, antara lain, Kontras (Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan), YLBHI, dan Setara Institute.

Padahal, belasan anggota Pansus sudah menunggu di ruang rapat Komisi III sejak pukul 14.00 WIB. Meski begitu, rapat tetap dibuka Ketua Pansus Effendi Simbolon pada pukul 15.00 WIB.

Benny Kabur Harman dari Fraksi Partai Demokrat menilai ketidakhadiran para pihak yang diundang Pansus merupakan protes terhadap DPR, khususnya Pansus. "Ini bukan sekedar pesoalan teknis. Mungkin mereka berfikir semuanya sudah disampaikan kepada Komnas HAM. Bisa jadi juga, mereka merasa tidak mau dimanipulasi atau dipolitisir untuk kepentingan politik yang tidak jelas," katanya, dengan ekspresi wajah serius.(pri/tof)