Launching Gerakan Voice From The East

Launching Gerakan Voice From The East

Minggu (5/02) Voice from the East (VOTE) meluncurkan gerakan dan website dengan alamat www.voicefromtheeast.org di lantai 3 FX Lifestyle Senayan Jakarta. VOTE merupakan sebuah gerakan kampanye sosial untuk mengembalikan martabat kemanusiaan, perdamaian, kesejahteraan, pelestarian lingkungan, demokratisasi serta merawat keberagaman dan budaya di Indonesia Timur.

Laguna biru cerah hamparan, pasir putih, tarian lumba-lumba di pesisir pantai, pekik burung camar dan kerimbunan nyiur melambai menaungi deretan rumah panggung di pulau-pulau di bagian timur Nusantara. Tabuhan tifa, totobuang, denting gitar dan nyanyian rakyat di kala bulan purnama adalah keseharian kehidupan rakyat Indonesia Timur. Keindahan alam dan persaudaraan sesama manusia adalah wajah asli Indonesia Timur.

Namun, tawa-ria dan kebahagiaan anak-anak dan remaja di Indonesia Timur di Papua, Maluku, Sulawesi dan Kepulauan Sunda Kecil (Bali-NTB dan NTT) kini berganti dengan tangis serta tanda tanya besar menanti masa depan mereka akibat kehancuran hutan, laut dan pertambangan yang turut membawa pemiskinan, pembodohan, wabah penyakit hingga merebaknya HIV-AIDS di kampung-kampung terpencil. Kerusakan diperparah dengan korupsi sistemik dan pelanggaran hak asasi manusia dalam berbagai sisi kehidupan.

Ide membentuk VOTE berawal obrolan santai musisi pop Glenn Fredly, rapper Marzuki “Kill the DJ” (Jogja Hip hop Foundation) dengan Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS). Obrolan ini muncul dari kegelisahan atas situasi kondisi di Indonesia Timur yang terus memburuk dari hari ke hari, diantaranya persoalan pelanggaran HAM, kekerasan, kerusakan lingkungan, korupsi sistemik dan diabaikannya hak-hak masyarakat adat.

Sejumlah musisi dan pekerja seni seperti Panji Pragiwaksono, Tompi, Sandy Sondoro, Jflow, EndahNRheza, The Extralarge, IYR, Matthew Sayersz, Ivan Nestorman, Endah ‘n Resha, Edo Kondologit, Ras Muhammad, Bobby ‘one way’, Franky sihombing, GMBc, The Paint Killers, Wizzow, Aldisyah, Aiko, Zee, Pallo, RockerKasarunk, Maliq n D’essenial, Boy Clemens, Radhini, Barry Likumahuwa, Efek Rumah Kaca, Nicky Manuputy, Imel, Inspiring Signals, Alifa Feat. Raffi Feat Dima, 21st Night, Ron Kingston secara bergantian menyanyikan musik-musik untuk mendukung masyarakat di Indonesia Timur. Sebanyak 500 orang hadir menyaksikan pagelaran musik yang berlangsung sejak pukul 14.00 hingga pukul 24.00 tengah malam.

Gerakan ini juga didukung oleh pegiat kemanusiaan dan lingkungan seperti ICW, Walhi, Kiara, Migrant Care, Aliansi Nasional Bhineka Tunggal Ika, Jatam, Aliansi Masyarakat Adat Nusantara, YLBHI, Imparsial, Elsam, Demos dan Foker LSM Papua. Bahkan organisasi Internasional pun turut mendukung kampanye ini, seperti Amnesty Internasional, Greenpeace dan International Centre for Transitional Justice.

Gerakan ini juga melakukan penggalangan dana bertema “Donasi 1000 rupiah” yakni donasi 1000 rupiah yang diperuntukkan untuk kegiatan-kegiatan VOTE untuk gerakan ini. Sedianya, acara puncak akan dilaksanakan di Yogyakarta pada 14 April 2012 melalui kirab budaya dan konser musik.

Acara ini merupakan awal dari kegiatan VOTE sebelum menuju kirab budaya dan konser puncak yang akan diadakan pada 14 April 2012 di kota Yogyakarta, yang akan melibatkan lebih banyak musisi dan budayawan yang peduli dengan kondisi kekenian dari Indonesia Timur. 
Gerakan ini mengharapkan partisipasi publik untuk terlibat secara aktif dan dapat bergabung ke alamat dibawah ini:

Website                        : www.voicefromtheeasr.org
twitter                          : @vote_id
facebook fan page        : facebook@voicefromtheeast.org

Jakarta, 7 Februari 2012
Voice From the East (VOTE)