Kongkow Depan Istana: #MelawanGelap

Kongkow Depan Istana: #MelawanGelap

 

Negara sedang dirundung kegelapan. Demokrasi terancam karena semakin banyak suara dibungkam, gerakan dihalang-halangi, layaknya rezim Orde Baru. Sejumlah kelompok masyarakat yang prihatin dan merasakan hal sama pada Jumat, 3 Juni 2016, bergerak untuk melawan keadaan dengan kongkow di sekeliling Istana Negara untuk #MelawanGelap. Di antara mereka yang meramaikan kegiatan, antara lain PSHK, Youth Proactive, Forum Asia, Ecosoc Rights, Solidaritas Perempuan, Walhi Nasional, KPA, Arus Pelangi, para pegiat HAM seperti John Muhammad, Nursyahbani, akademisi seperti Robertus Robet, Rocky Gerung, Gadis Arivia, rekan media, mahasiswa, dan sejumlah kelompok masyarakat sipil lainnya. Animo masyarakat cukup tinggi dimana tidak kurang jumlah peserta mencapai 100 orang dan mereka datang dari berbagai latar belakang, usia, dan profesi tapi jelas memiliki tujuan yang sama. Hashtag #MelawanGelap juga sempat merebut posisi trending topic Twitter di Indonesia.

Kongkow keliling Istana dimulai sekitar pukul 21.15 hingga pukul 22.45. Kegiatan diselingi dengan wefie bersama sambil menghidupkan alat penerangan masing-masing. Beberapa tokoh masyarakat dan perwakilan lembaga turut mengisi tiap titik pemberhentian dengan caranya masing-masing. Ada yang menceritakan permasalahan terkini yang dihadapi sektor agraria, kekerasan seksual, kondisi hukum, ada yang menginfokan perkembangan kasus pelanggaran HAM, ada yang mengajak berrefleksi hingga membakar semangat untuk terus #MelawanGelap.

Kongkow Depan Istana: #MelawanGelap adalah ekspresi warga yang harus dipupuk. Tidak sekadar membawa gundah dan gelisah, namun harus membawa harapan bahwa kita masih memelihara nalar publik yang sehat. Kita masih berjuang merawat optimisme untuk membangun kultur demokrasi yang selaras dengan hak asasi manusia.

KontraS mengucapkan banyak terima kasih untuk handai taulan, sahabat, teman-teman baru dan teman-teman yang sudah lama tidak berjumpa. Semua bertemu lagi dalam semangat ‪#‎MelawanGelap, membawa terang yang akan terus dipakai untuk terangi bersama demokrasi Indonesia. Demokrasi Indonesia yang adil dan berperikemanusiaan

Sampai jumpa di waktu dekat untuk seri Kongkow Depan Istana: #MelawanGelap selanjutnya!

 

Selamat berpuasa & salam penerangan!